Sticky Message Board
Tutorial Cari Uang
Spesial Ramadhan
Peta dan Panduan Jalur Mudik 2011 Jawa Bali Sumatera
Sudahkah Anda Membayar Zakat Fitrah ??
Jadwal Imsakiyah Ramadhan 1432 H
Menjemput Ramadhan
Menunggu Waktu Berbuka
Iklan Sirup Ramadhan
Ritme Puasa Anak Kos
Waktu Puasa Berbeda
Ngabuburit
Kenapa Harus Ngakali Rasa Haus dan Lapar ?
Rating Acara Tertinggi Selama Bulan Ramadhan
Uang Baru dan Lebaran
Sandal Syahid
Sudahkah Anda Bersabar ?
Sudahkah Anda Bersyukur ?
Cek Arah Kiblat dengan Google Earth
Tuesday, February 26, 2008
Rindu dan Logika
Saat rindu mengalahkan logika. Apa yang akan dilakukan, mencoba menaklukkan rindu, atau mencoba menaklukkan logika?
31 comments:
Silahkan menuliskan komentar anda pada opsi Google/Blogger untuk anda yang memiliki akun Google/Blogger.
Silahkan pilih account yang sesuai dengan blog/website anda (LiveJournal, WordPress, TypePad, AIM).
Pada opsi OpenID silahkan masukkan URL blog/website anda pada kotak yang tersedia.
Atau anda bisa memilih opsi Nama/URL, lalu tulis nama anda dan URL blog/website anda pada kotak yang tersedia. Jika anda tidak punya blog/website, kolom URL boleh dikosongi.
Gunakan opsi 'Anonim' jika anda tidak ingin mempublikasikan data anda. (sangat tidak disarankan)
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Saya tersentuh :D
ReplyDeletemestinya logika kalah.. seperti sampean sekarang.. rindu ngeblog, tapi logika gak mengijinkan.. tetep aja maksain ngeblog.. hahahahaha
ReplyDeleteSudah, katakan saja kalau sedang rindu :P
ReplyDeleteAh, mencerahkan!™
ReplyDeletepasti ada grey area :D
ReplyDeleteAslkm..tentu ada pertimbangan prioritas dan baik buruknya (positif dan negatifnya)..memilih yang terpenting dari yang penting.
ReplyDeletegimana mas? udah sembuh ya ?
ah tertunduk malu saya :P pilih yg mana ya :D
ReplyDeleteRindu itu racun lho
ReplyDeleteada saatnya lebih baik dirindukan daripada merindukan.
ReplyDeletejadi ingat surat Cinta buat Rangga..
ReplyDelete"jika emosi mengalahkan logika,
terbukti banyak rugi nya kan"
Postingan terpendek yang pernah ku temui..tapi megandung arti yang dalam :)
ReplyDeleteTak usah diadu begitu to mas. Mbok kalo panjenengan kangen kelonan sama saya, mbok ya tinggal bilang saja.
ReplyDeletewaduh-waduh...
ReplyDeleterindu itu nama orang ya?? Rindu AFI ya??
Logika itu apa musuhnya rindu? kok pakek dikalahkan segala sih??
ooh.. aku ngerti, logika kan lagunya vina panduwinata yang dinyanyikan Rindu AFI dulu khan??
gitu maksudnya??
kayaknya bukan Rindu tapi Pasha AFI deh Ndop...
sik-sik..
eh, nek dipikir2 ternyata memang iyo... Pasha AFI!!
[*beritanya ke manaaa?? kommennya ke manaaa?? cheppe.. dyeeh...*]
Wisss langsung di Kiss aeee...Cak
ReplyDeletembok gak usah gitu.......mana yg mbok maui, ya kerjakan, gitu aja kok repot yaaaa......
ReplyDeletelagu rindu ini ku ciptakan.....
ReplyDeletekalo saya ya menemui sang kerinduan dgn menggunakan logika hihi~
ReplyDeletelogikane nek rindu langsung dikepleke cak!!
ReplyDeleteOperasine piye Cak? **ra fokus**
ReplyDeletetergantung rindunya ama siapa dulu..
ReplyDeletebtw...jd operasinya??? moga selamat dan sembuh yah..amiin
Tergantung sikon mas. Dari segala segi, mana yang lebih mudah dilakukan?
ReplyDelete*sakit opo to mas kok ndadak dioperasi segala?*
logika lebih mudah di kalahkan kadang-kadang haha :)
ReplyDeleteklo rindu tu biasane ga cuma ngalahin logika ja but anything anywhere anytime can beat by it.so klo pas kedua hal tu menyerang yang pasti q bakal nyeimbangin k 2 nya
ReplyDeletelha yg kemaren nulis bisnis2an....aku gak ngerti, mksdnya piye? :D
ReplyDeletebagus ya... ^_^
ReplyDeleteketempat ini coba:
http://my-skill.blogspot.com/
saya juga lagi merindukan persahabatan dg semua manusia priayang tampan n baik jujur perhatian sebagai kekasih gelap
ReplyDeletecall me dong d 081210621079 i need some 1 yang bisa di ajak curhat khusus u yang pintaar, rindu banget
ReplyDeleteAss. salam kenal ..
ReplyDeletelogika dan rindu adalah dua hal yang sama-sama tidak bisa dipastikan tapi alangkah indahnya ketika keduanya dapat ditaklukkan dan diseimbangkan, karena ketika rindu tercecer begitu saja oleh logika maka mimpi pun akan ikut menjadi debu yang tersapu begitu saja oleh sang angin. sedangkan bila logika begitu saja kalah dengan rindu maka dunia hanya terlihat oleh indera semata yang sebenarnya hanya membiaskan kenyataan. karenanya seimbangkanlah keduanya agar mampu untuk melihat dunia dan batin setiap manusia.
tak ada yg perlu ditaklukkan, nikmati saja nang
ReplyDeleteThis comment has been removed by the author.
ReplyDeleteboleh dicoba untuk pengetahuann.... coz saya gatek ni...
ReplyDelete