Sekaligus Mematahkan (Sementara) Dominasi Tim Elit F1
Siapa tak kenal dengan Ferrari, Mc Laren, BMW, atau Sauber di ajang F1. Nyaris semua pecinta F1 familiar dengan pabrikan mobil F1 tersebut. Dua tim pertama, Ferrari dan Mc Laren adalah dua tim yang selalu mendominasi persaingan papan atas F1.... Tak ada yang menyangsikan lagi perseteruan hebat kedua tim itu di kancah balap F1.... Baik titel juara konstruktor maupun pembalap selalu saja ada dua nama itu di dua besar....
Dan apa yang anda bayangkan ketika tim gurem yang ber-budget suangaaaattt jauh dibawahnya bisa menembus dominasi dua tim elit F1 itu... Ya! Kemarin tepatnya di seri balap Italia yang berlangsung di sirkuit Monza, kejutan itu terjadi..... STR Ferrari (Scuderia Torro Rosso Ferrari) atau dalam bahasa Indonesia tim balap kuda jingkrak merah Ferrari, yang notabene adalah anak tiri dari Ferrari ini mampu menasbihkan salah satu pembalapnya untuk menjadi juara GP Italia ini. Perlu di ingat tim ini adalah bukan Ferrari, melainkan Torro Rosso yang memakai mesin lama kepunyaan Ferrari.....
Dan beri garis bawah yang sangat tebal bahwa STR Ferrari ini dulu adalah bekas tim Minardi, tim underdog yang selalu menempati posisi terbawah pengumpul poin.... Bahkan dalam satu musim bisa tak mendapatkan poin sama sekali.... Bahkan hasil 10 poin milik Vettel kali ini jika dikalkulasikan adalah jumlah total poin yang dikumpulkan Minardi selama 5 tahun...!! Wow.... ! Hmmm.... Sebuah pencapaian yang sensasional.. Tak percuma pemilik STR Torro Rosso sekarang mengucurkan uang untuk memakai mesin Ferrari dan sekarang ia memetik hasilnya... Selamat!
Ya... STR Ferrari dan Sebastian Vettel adalah sebuah fenomena baru di balap jet darat F1 ini..... Sebastian Vettel menjadi juara seri untuk pertama kalinya. Dan hebatnya ia pun mampu mencetak rekor sensasional. Ya! Karena Sebastian Vettel mengukir juara termuda GP F1 sepanjang sejarah. Lahir pada 3 Juli 2007 dan menginjak usia ke 21 tahun ia mampu menjadi juara. Rekor ini sekaligus menghapus catatan juara termuda yang dipegang Fernando Alonso sebelumnya.
Benar-benar merinding ketika menyaksikan wajah baru juara seri F1 kali ini..... Hmmm....
Semoga saja muncul juara-juara baru lainnya.... Biar F1 ga monoton yak....!!! Hehehe...
Tulis PERTAMAX + miyak tanah dulu baru komen
ReplyDeleteA new star has born :Sebastian Vettel is a rising star !!
ReplyDeleteor Vettel = the next Schumi.... hahahaha...
mudah2an vettel bisa ke Ferrari **Praying**
hebat banget tuh..
ReplyDeletemaaf salah ketik, lahir tahun 1987, bukan 2007.
ReplyDeletegara2 ngelirik menu buka puasa ni, jd gak konsen ngetiknya. wkwkwkwk
Walah, aku malah gak nonton e pas itu...kemaren sempet liat profil bocah itu sih di koran, gak nyangka dia bisa menang...tapi menurut saya kok lebih asik GP motor ya...
ReplyDeletemaklum memanfaatkan situasi hujan :D
ReplyDeleteYup betul biar yang menang nggak itu-itu melulu , kayak jamannya Schumi...bolak balik Schumi yg menang walau aku juga mengharap demikian he..he... tp lama2 kan bosen juga yaa
ReplyDeleteSiapa tak kenal dengan Ferrari, Mc Laren, BMW, atau Sauber di ajang F1.
ReplyDeleteAku Nang gag kenal T_T
WWOWOWOWOWO 1987??? kwereeeeennnn
wes gak merhatikan F1 :-P
ReplyDeleteolahraga yang tidak merakyat
halah, kekeke
masih muda banget ya... :)
ReplyDelete"STR Ferrari (Scuderia Torro Rosso Ferrari) atau dalam bahasa Indonesia tim balap kuda jingkrak merah Ferrari, yang notabene adalah anak tiri dari Ferrari ini mampu menasbihkan salah satu pembalapnya untuk menjadi juara GP Italia ini."
ReplyDeletekoreksi dikit bagian ini. scuderia toro rosso ferrari kalo diterjemahkan ke bahasa indonesia jadi tim balap banteng merah ferrari. dan STR bukan anak tiri ferrari, STR itu anaknya red bull yg beli mesin ferrari.
weeeeww, lama gag ngikutin F1 niyh, jadinya y kurang taw deh,
ReplyDeletetapi kelihatannya hebat niyh anak yang satu ini,hehe...
tiga belas.
ReplyDeleteBaca dulu
@ fahmi! : thanks koreksinya, lupa kalo torro adalah banteng bukan kuda haha, rosso merah. iya maksudku 'anak tiri' pake tanda petik karena mesin ferrari tp bukan 'anak kandung' ferrari. thanks mi pencerahannya.
ReplyDeletevettel luar biasa hebat... udah pecahin rekor pole dan menang termuda, plus dia menang pake mobil papan atas. salut dehhh... :-)
ReplyDeleteSemoga fenomena ini tak habis di seri-seri selanjutnya.
ReplyDelete***sambil bergaya layaknya komentator F1***
Oom Anang pemerhati F1 juga toh?
mendadak juara??
ReplyDeleteKeren, ini baru namanya F1 yang kompetitif. Kimi aja bisa ga dapet poin. Hahaha..
ReplyDeleteTinggal menunggu lamaran team elite. Kalo gak, bisa jadi hanya jadi penggembira lagi.
ReplyDeletesayang banget hamilton ga juara..
ReplyDeletesalut dech buat vettel!!
wah emang mantab.. tp sayang jagoanku lg2 kalah.. hik2
ReplyDeleteTetep aja masih lebih suka sama Schumi... hiks
ReplyDeleteGrogi ta mas
ReplyDeletejadi keingetan ma aryton senna...
ReplyDeletebukan rosi lagi ya????
ReplyDeletesep sep sep :D
ReplyDeleteaku gak paham balapan. bal balan ae ya cak *muah*
ReplyDeletegitu dong, jadi ada regenerasi, nggak kayak di negara kita ini, yg tua malah ngotot nggak mau kasih kesempatan yg muda2..(lahhhh bunda ngelantur ngomomgin apaa sich he.he?
ReplyDeletera ngefans sama balapan :D
ReplyDelete¿¿¿ ıɹɐɹɹǝɟ nɯuɐƃuǝp ɐdɐ ɐpɐ
ReplyDeletemas,lek ingin moco,monitor'e diwalik yo :D
Keeereeennn! meski bukan penggemar F1, tapi membaca postingan ini, jadi merasa, kadang dengan tidak difavoritkan malah bisa bermain dengan tanpa beban :)
ReplyDeletenb : btw, ga salah tahun lahir 2007? berarti umr 1 tahun dunk.. Ckkk.. Ck... ^^
@ outofthemind : lha kan udah ak ralat di komen #3... wkwkwk. yg bener 1987. hahaha...
ReplyDeletewah...itu foro pembalan f1 yah...sik tak pikir kang anang......
ReplyDeleteFantastis!!
ReplyDeleteYo iki jenenge de young gan.. Ati2 sama papan tengah... He2x diam2 menghanyutkan..Wkwkwkwkwk
ReplyDeletereza non ton itu om pertandingannya . sayang jagoan reza kalah he..he..he
ReplyDeletekeren ya...
ReplyDeleteweh .. makin seru aja kayak MotoGP .. jadi ada saingan nih para kontraktor besar .. :)
ReplyDeleteyang jelas si Vettel masih lebih keren dari Ananda Mikola... mung glamor tok, prestasi NOL BESAR !!!
ReplyDeleteklo F1 aq nggak seberapa ngikuti..tap kalo F4 (F Sek) lha ini yang ngikutin..hidup Tauming Tze
ReplyDeletedia bisa juara di kualifikasi aja bikin heboh apalagi dia bisa juara!
ReplyDeletekapan ya donitata bisa begitu!
wekekekekekek!
lebih sukak GP, Nang..
ReplyDeletewa... gak terlalu nyimak acara yang beginian... jadi gak isa komentar lebih banyak dech... tapi ternyata asik juga F1 itu ya..?
ReplyDeleteHemph..
ReplyDeleteQ kmrn cuma lyt kualifikasix doank..hiks
Ya bguslah,semoga utang schumi segera terlunasi..hahaha
Thanks to hujan lebat. hanya hujan lebat yang membuat F1 menjadi sangat menarik, bukan cuma mobil pawai kayak karnaval aja...
ReplyDeletekalo ujan balapan jadi makin seru!!
ReplyDeletebuatku yg penting kalo ferrari ga' bisa finish trdepan maka pemenangnya harus selain mclaren. Maaf maaf ... abis dah cinta mati ma Ferrari.
kalo ujan balapan jadi makin seru!!
ReplyDeletebuatku yg penting kalo ferrari ga' bisa finish trdepan maka pemenangnya harus selain mclaren. Maaf maaf ... abis dah cinta mati ma Ferrari.
Ya benar, si Alonso payah sekarang,tidak apa2.
ReplyDeletePasti tahun depan lebih bagus di BMW.
Salam from Barcelona(Spain)
"Musti tanam kalau mau menuai"
Numpang lewat kang...
ReplyDeletekeren juga..
ReplyDeletemudah2an bisa jadi saingan lewis dimasa dtg.....
ReplyDeleteawas, kesemprot cewek cntik di sebelh lu..
ReplyDelete