Sewaktu saya membaca postingan ndorokakung tentang sebuah selebaran yang meresahkan itu, memori saya jadi terbawa ke masa dua atau tiga minggu silam dimana saya juga mendapatkan sebuah selebaran yang menyesatkan yang sama..... Mungkin anda-anda juga pernah mendapatkan selebaran gelap ini... Dibawah ini adalah skrinsutnya:
Waktu itu dua atau tiga minggu yang lalu saya sedang makan di sebuah kantin di mantan kampus saya ITS Surabaya. Dan saat sedang enaknya makan tiba-tiba menyebarlah sebuah selebaran yang berisi daftar minuman yang berbahaya tersebut tanpa diketahui darimana sumber selebaran itu berasal.
Waktu membaca selebaran itu, lho kok aneh... Minuman-minuman terkenal seperti Fres Mix, Pop Ice, Argazone, Mizone, Zhuka Sweet, Arinda, Copy Pop, Jelly Cool Drink, Mogu-Mogu, Okky Bolo Drink, Inaco Jelly, Happydent White, Alloy Jelly, Donna Jelly, Lotte Juice Fress, Hore, Jasjus, Disney Segar, Segar Dingin, Aqua Rasa Buah, Calete Zone, Amico Sweet, Okky Jelly Drink, Niddin Orange Drink, Jelly Juice, Zeger Isotek, Boy Zone, Zporto, Junggle Juice, Zes TBA, Frutilo Magig, Forty Plus, Vidorant Fres Drink, Hamaviton Jreng, Ice Milk Juice, Naturde Bolo, Marimas, Finto, Buah Sari, Mariteh Instant, dan Extra Joss kok dilarang? Dan yang mengeluarkan selebaran itu adalah Brigade Infanteri 2 Marinir bukan BPOM (Badan Pengawas Obat dan Makanan).
Ternyata setelah BPOM dan PIPIMM (Pusat Informasi Produk Industri Makanan dan Minuman) telah mengklarifikasi dan meminta masyarakat tidak mempercayai selebaran gelap tersebut, karena selebaran itu memang menyesatkan dan tidak dapat dipertanggungjawabkan. Sakarin, siklamat, aspartam, dan sorbitol merupakan pemanis buatan yang diizinkan digunakan untuk produk pangan.
Perlu Anda Baca Juga:
Daftar Kosmetik dan Permen Berbahaya
PERTAMAAAAAXXX!!!!!
ReplyDeleteada-ada aja, hoax kini telah meluas ke dunia nyata....
yep ga usah percaya ..euy..
ReplyDeletetoh dah di klarifikasi jg tentang selebaran gosip hoax itu ..
ya .. maklum persaingan bisni bow..
lho, ini kan hoax hampir setahun lalu?? coba deh baca di sini.
ReplyDeleteoh pop ice ku :))))
ReplyDeleteSakarin, siklamat, aspartam, dan sorbitol merupakan pemanis buatan yang diizinkan digunakan untuk produk pangan.
ReplyDeletetapi dalam ambang batas ttt lho :P
yang punya akses untuk mengetahui hoax atau bukan , mungkin tidak terlalu bermasalah, yg runyam adalah ketika hoax ini menyebar ke masyarakat awam yang tidak memiliki akses untuk mendapatkan klarifikasi , alias menelan mentah-mentah semua berita.
ReplyDeletemasalahnya khan tidak semua masyarakat punya akses ke bp pom...sehingga selebaran kayak gitu akan ditelan mentah mentah...
ReplyDeleteSakarin, Siklamat, aspartame dan sorbitol, tetep aja bahan kimia. Dalam batas tertentu dan frekuensi konsumsi tertentu, hal itu juga masih bisa menimbulkan resiko penyakit.
ReplyDeleteyang paling menakutkan kang... itu yang namanya jamu kok ya bisa di campur ma semen putih... wis...wis... wong sak iki edan kabeh
ReplyDeletewah, kalo beneran tuh produk2 dilarang bisa repot. kan kebanyakan yg dijual2 ya produk2 itu. ntar kalo kewarung jajan apaan dong?? kesian kan..
ReplyDeletekesian yg punya warung,warungnya jadi ga laku. kesian kita juga yg trpaksa dengerin rengekan en tangisan ponakan en ade2 kita gara2 ga dibeliin. ya kan..?
wew... persaingan kotor di dunia bisnis
ReplyDeletedulu aku juga sempet dikirimin gitu via email..
ReplyDeletettg kosmetik itu juga'..
emang sempet parno sih..
yah, namanya jg org awam..
jd sempet berhati2 gak pake product2 itu..
btw, mantan kampus?
mas Anang udah selese tho..?
owalaaaaahhh selamet ya, mas :D
iya, aku jg pernah dapet lewat email!
ReplyDeletetp ya gitu, deh...
tetep aja produk2 tsb aku konsumsi!
*bandel, yah? hihihi... xP*
tp untunglah kalo cuma hoax... ;)
trus gimana tanggapan dari pihak yang katanya mengeluarkan tuh selebaran
ReplyDeletebuang aja ke laut tuh HOAX..
ReplyDeleteSeleberan itu pernah saya ketik, beberapa hari lalu. Punya orang. Orangnya minta diketik ulang. Katanya selebaran itu udah ga jelas tulisannya dan mau dipajang di papan pengumuman. Menurut saya memang mencurigakan dan rada aneh.
ReplyDeleteSaya tanya ke orangnya, dia percaya karena ada tanda tangan dari ABRI.
Oh...ini dia yg idcari, kirain tadi itu asli, persaingan tdak sehat dunia bisnis.....
ReplyDelete(*manggut manggut*)
Salam kenal aja, Saya baru berkunjung ke blog mas Anang... Saya juga ada blog di *http://sukmautama.blogspot.com/* sesekali berkunjung dan mohon saran mas Anang untuk perbaikan yang sepertinya sudah sangat piawai berselancar di blog.
ReplyDeleteThans
Well, mungkin bisa sedikit membantu mengenai masalah ini. Berikut ini link bantahan dari BPOM dan RSAL yang mengeluarkan statement tersebut...
ReplyDelete[IMG]http://i167.photobucket.com/albums/u127/aridiohead/Surat-KlarifikasiRamelan.gif[/IMG]
[IMG]http://i167.photobucket.com/albums/u127/aridiohead/SuratKlarifikasiPASMAR.gif[/IMG]
[IMG]http://i167.photobucket.com/albums/u127/aridiohead/Surat-Edaran--BPOM.gif[/IMG]
semoga bermanfaat...
Well, mungkin bisa sedikit membantu mengenai masalah ini. Berikut ini link bantahan dari BPOM dan RSAL yang mengeluarkan statement tersebut...
ReplyDeletehttp://i167.photobucket.com/albums/u127/aridiohead/Surat-KlarifikasiRamelan.gif
http://i167.photobucket.com/albums/u127/aridiohead/SuratKlarifikasiPASMAR.gif
http://i167.photobucket.com/albums/u127/aridiohead/Surat-Edaran--BPOM.gif
semoga bermanfaat...
Coba Sharing aja nih....
ReplyDeleteAkhir2 ini sering sekali banyak kabar yang beredar mengenai bahayanya sweetener yang dapat menyebabkan penyakit LUPUS hingga kerusakan ginjal, dll. Bahkan, terakhir ini beredar juga selebaran dan isu di internet mengenai sejumlah minuman yang dikatakan mengandung siklamat berbahaya.
Isu² negatif yang beredar tentang aspartame dan siklamat, diduga karena ada motivasi persaingan bisnis. Berita yang pasti dan benar adalah bahwa hingga saat ini seluruh BPOM didunia, termasuk BPOM di Indonesia dan U.S. Food and Drug Administration (FDA), mengijinkan pemakaian sweetener jenis ini dan juga siklamat. Tetapi memang harus dalam batasan-batasan tertentu.
Sekedar saran aja, sebaiknya kita jangan langsung percaya dengan isu atau selebaran yang beredar bebas di dalam masyarakat sehingga meresahkan. Ada baiknya sebelum bertindak kita cek dan ricek kembali tentang isu yang beredar, baik lewat media ataupun portal news yang kredibel. Saya ada sedikit informasi dari sumber yang terpercaya seperti di bawah ini.
BPOM : Minuman Mengandung Siklamat/Siklomat Tidak Berbahaya
http://www.kompas.com/ver1/kesehatan/0709/28/153045.htm
BPOM Tak Pernah Keluarkan Penarikan Produk Minuman http://www.detiknews.com/index.php/detik.read/tahun/2007/bulan/08/tgl/21/time/082946/idnews/819464/idkanal/10
Gaya Hidup Mengubah Pola Berbuka Puasa
http://www.detiknews.com/index.php/detik.read/tahun/2007/bulan/10/tgl/01/time/142356/idnews/836548/idkanal/10
Semoga Informasi ini bermanfaat
weee.. salam kenal ya ... mau huga dunks diajarim bisnis online. masih newbie banget btw. soal tuh hoax emang canggih bener.... sekalian aja aqua botol ga boleh diminum (ngakak)
ReplyDeleteBrilliant blog, I hadn't come across anangku.blogspot.com before during my searches!
ReplyDeleteCarry on the fantastic work!
Thanks for sharing this link, but unfortunately it seems to be down... Does anybody have a mirror or another source? Please reply to my post if you do!
ReplyDeleteI would appreciate if a staff member here at anangku.blogspot.com could post it.
Thanks,
Harry
Hey,
ReplyDeleteThis is a question for the webmaster/admin here at anangku.blogspot.com.
May I use some of the information from this blog post above if I give a backlink back to your website?
Thanks,
Oliver
Hi,
ReplyDeleteThanks for sharing the link - but unfortunately it seems to be down? Does anybody here at anangku.blogspot.com have a mirror or another source?
Thanks,
Mark