Hanya ingin berbagi foto dan pengalaman saja dulu untuk posting pertama tentang pesta di blog biru ini..... Yang ringan-ringan saja...
Menyusuri Kota Jakarta
Jakarta, ibukota Indonesia tercinta. Sebuah kota yang menjadi magnet bagi semua sektor kehidupan negeri ini... Tempat dimana uang mungkin sangat berharga bagi sebagian orang, tapi di lain pihak mungkin uang menjadi barang yang gampang sekali didapatkan. Jakarta kota dengan segala kompleksitasnya....
Menyusuri Jakarta sebuah kota yang padat memerlukan energi tersendiri. Meski telah tiga kali menjejakkan kaki di Jakarta namun masalah kemacetan tetap menjadi barang lumrah disini. Bukan Jakarta kalau tidak macet!
Bunyi klakson yang saling sahut-menyahut di jalan seakan menjadi musik pengiring saat di jalan ditengah deru mesin kendaraan yang meraung-raung. Macet menyebabkan ego dan adrenalin terpacu, selip sana selip sini menjadi hal yang umum. Etika berkendara sudah hilang entah kemana...
Transportasi yang nyaman dan cepat bebas dari kemacetan menjadi masalah serius kota Jakarta, selain banjir Jakarta tentunya. Banyak upaya yang telah dilakukan para pemimpin kota ini untuk mengatasi kemacetan Jakarta. Sutiyoso dengan gerakan Busway dan monorel (yang akhirnya hanya menjadi monumen), atau si Kumis dengan rencana perubahan jadwal masuk Sekolah.....
Menikmati Busway Transjakarta
Pengalaman pertama menikmati perjalanan 'bebas macet' dengan bus transjakarta.... Melaju sendirian diantara kemacetan panjang di jalan protokol Jakarta adalah sebuah kenikmatan khusus. Suasana dingin dan nyaman benar-benar sesuai dengan tiga lembar ribuan dan satu keping lima ratusan yang ditukar di halte busway untuk sekali trip.
Benar-benar pengalaman mengesankan saat di busway yang merupakan salah satu solusi menekan kemacetan. Pokok pangkal permasalahan kemacetan kan dari jalur jalan yang tak mampu menampung berjubelnya kendaraan. Jalur jalan diperpanjang atau jumlah kendaraan (pribadi) yang beredar ditekan dengan penggunaan kendaraan umum.
Ah, seandainya fungsi angkutan massal seperti ini bisa dimaksimalkan untuk mengatasi semakin parah kemacetan akibat dominasi kendaraan pribadi di Jakarta...
Belantara Hutan Beton Bertingkat
Jakarta tak ubahnya seperti hutan beton. Gedung bertingkat pencakar langit memenuhi rimbun kota Jakarta. Pembangunan menjadi alasan mengapa kini Jakarta menjadi kota dengan ratusan gedung tinggi yang mencengkeram bumi kota metropolis ini.
Jakarta masa purba yang merupakan sebuah hutan dengan banyak tumbuhan tinggi kini tergantikan Jakarta modern dengan deretan bangunan-bangunan tinggi. Beton dan kaca menghiasi segala sudut kota.
Lahan hijau untuk drainase kota pun semakin sedikit tertelan laju pembangunan kota. Tanah-tanah kosong banyak disulap menjadi pusat perbelanjaan, mall, hotel-hotel.
Entah dimana lagi air bisa kembali menyusup dan mengalir di dalam tanah. Air di permukaan pun akhirnya pun meluber memenuhi pusat kota yang lebih rendah saat sungai tak mampu menampungnya....
Banjir menjadi ancaman setiap tahun. Nyaris sejak tahun 80-an Jakarta tak henti diserang banjir tiap musim penghujan. Bahkan yang terakhir air banjir menggenangi hampir 60% wilayah Jakarta....
Balapan di Tengah Kota dengan Metromini
Diantara semua hal yang terdokumentasi di blog biru ini, mungkin aksi kebut-kebutan ala Formula-1 atau Rally saat menumpang di metromini menjadi hal yang paling terkenang.
Bagaimana tidak, kerjasama kernet dan supir metromini dalam membelah jalanan jakarta nyaris bisa disamakan dengan sopir mobil balap Rally dengan seorang navigatornya untuk menaklukkan jalur balap rally yang penuh tikungan. Potong kiri selip kanan, kebut sana kebut sini menjadi makanan wajib dan hiburan penumpang metromini setiap hari.
Deru jantung terpacu begitu hebat menyaksikan aksi ugal-ugalan sopir metromini. Angkutan setan, begitu seloroh salah satu teman saya. Begitu dekat dengan maut, begitu ujar saya dalam hati.... Fiuh....
Ya! Metromini memang menjadi raja jalanan kota Jakarta....
Sebenarnya masih banyak yang ingin ditulis seputar foto dan pengalaman, tapi cukup sekian saja dulu... Seperti itu mungkin sekelumit pengalaman lain selama di Jakarta dalam perhelatan pestablogger 2008. Hmm... Bagaimana pengalaman dan pendapat anda tentang ibukota Indonesia, Jakarta??? Silahkan berbagi cerita dan pengalaman atau pendapat tentang Jakarta di kolom kotak komentar blog biru ini.... Yuk dimulai!
Jangan lupa sempatkan membaca ini juga:
Pernik Kesederhanaan dalam Sebuah Pesta
All pictures by bodrex's camera
Sekuel Posting Behind Pestablogger 2008:
Behind Pestablogger (1)
Behind Pestablogger (2)
Behind Pestablogger (3)
Warga Jakarta merasa tersanjung dengan kunjungan resmi Baginda Anang :)
ReplyDeleteselamat datang di jakarta mas anang. Akhirnya bisa bertemu juga dengan Anangku. heheh
ReplyDeletelha kisah diwawancarai dan di syut saat di dalam busway mana?
ReplyDeletemenjura memang pada takdir sang selebs deh...
aargh...fotoku gak ada. Katanya kita bersama? dan bersama kita bisa? hahaha...
ReplyDeleteMakasih ya nang sudah datang ke Jakarta...
Soal kendaraan, kadang di sini suka ada tindakan kriminal. so hati2 aja kalau ada di stasiun atau terminal.
Weleh2...kalian malah koyo si Bolang pergi ke Ibu kota...hahahaha...sayang aku gak iso melu meramaikan acara PB ya...dadi rung kesampean misuhi rupo2mu langsung...hahahaha
ReplyDeletekok ndak ada fotoku?
ReplyDeleteWOI.....
ReplyDeleteweh katanya mantan kyai mestinya harus bayar lebih tuh pas di metromini soalnya ada hiburannya yah ngebut2 itu ... wakakaka
Senam jantung yo Kang, numpak Metromini?? Mwahahaha!!
ReplyDelete@ Epat : ndak layak muat itu.... hihi... tapi seneng juga sih moga-moga mereka yang mewawancarai bisa menang... keke.... amin... eh yang cewek sapa namanya?
ReplyDelete@ antown : maling kok dimaling hahaha....
@ aRuL : iya rul..... harusnya bayar lebih... ada aksi entertaining ala F1 atau rally... kekeke....
@ ndoro kakung : wah di posting selanjutnya dong ndoro... hehehe.... senang bisa ketemu ndoro.... anugerah akhir tahun....
@ -GoenRock- : pol-polan senam jantunge... nek salah perhitungan sithik ae kan yo nyawa taruhane kang... edian tenan kae tukang metrominine...... byuh byuh.... *ngelus dada*
ReplyDeletewaduh..melihat foto yg teratas ituh... hatiku deg2an... rindunya aku dgn jakarta.
ReplyDeletePB tahun 2009 nnt, insyaAllah aku mau ikutan.kita ketemuan yah nang!!!
@ icHaaWe : iya insyaallah ya bu...
ReplyDeleteKapan yah saya bisa kejakarta juga melihat yng dinamaan metropolitan
ReplyDeleteJakarta itu sumpek. Lalu lintasnya ruwet. Huhuhu...
ReplyDeletedan akhirnya saya bisa foto bareng dengan Anangku
ReplyDeleteluar biasa!
Weksss... sudah rame! di metro mini masih sempat"nya motret. oh iya, pake hp sich ya. Seru ya naik metro mini, sayang ya di surabaya kgk ada :)
ReplyDeleteoalah dasar wong ndeso.... ndi nang? trenggalek?
ReplyDelete:D
setuju sekali bila angkutan masal digalakan seperti bus way
ReplyDeletemasih menunggu postinganmu mengenai peseta beloger...
ReplyDeleteaku biyen nang jakarta pas SE, numpak kicir-kicir ping telu lo... jet koster, kora-kora, halah sing iling nang dufane. lah, acara SE membosankan jeh, makane lali... hehehe...
tapi ternyata yakarta luwih anget timbang suroboyo, suroboyo luwih panas.
sayang saya ndak bisa ngikut PB08 *tepuk jidat mode on*
ReplyDeletedan ngga bisa ketemu sampeyan, nang
metro mini saiki tambah edan
ReplyDeleteHiks... belom bisa ikutan...
ReplyDeleteInsya Allah tahun depan :)
Do'akan ya Mas Anang ;)
mana foto monasnya? ndak ada foto monas berarti belom ke jkt, hihihi :D
ReplyDeletewes keren lah pokoknya!
ReplyDeletehmm.. suka pesta juga yaa :D
ReplyDeleteawas, jangan sampe ketagihan pesta..
ntar jadi males ngeblog ;))
akhirnya bisa ketemu juga dengan mas anang :)
ReplyDeletewalah..
ReplyDeleteko jadi berasa The Amazing Raze-nya Indonesia?
hahahahaha..
WOI !!
ReplyDeleteAkhirnya saya naek bussway.. Hahaha.. Ndeso..
wuiih...narsis nieh..
ReplyDeletegubrak,,, gak mood aja panjang postingnya segini.. heheheheh
ReplyDeletewah keren bro!!
saya sendiri belum pernah ke jakarta jadi ndak punya something to tell about..hehehe
whhaaaaa.....akan ada cerita behind sampe berapa niyh..???hha
ReplyDeletesaya jg nyobain naek busway, bajaj sama kopaja loh mas anang...
ReplyDeletedan saya juga ada foto sama mas anang... yey (dance)
kok poto naik bajaj ndak ada ya? bajaj itu menerima dicarter untuk antar sampai jawa timur juga lho mas...
ReplyDeletehahaha welcome to the jungle mas Anang :D
ReplyDelete@ edy : suatu kebanggaan jg bisa bertemu muka dg mas edy caplang
ReplyDelete@ kyai slamet : halah kowe kan yo wong ndeso, sesama wong ndeso dilarang saling mendahului kekeke :p
@ didut : olahraga jantung naek metromini, dut... saya pikir mereka sopir metromini punya potensi jadi pembalap hebat jika dipoles dg tepat, sehingga mampu mengharumkan nama bangsa *halah*
@ fahmi! : foto monas mungkin ada di posting selanjutnya, mungkin lho ya
@ emfajar : nice to meet you jg bang
ReplyDelete@ gajah_pesing : akhirnya bisa naek busway jg ya... slama ni cuma bengong liat tivi... ahahaha ndeso is not a crime!!
@ cisthouse : enaknya sampai brapa jez? ;)
@ Nike & ernut : bajaj ak belum sempat.. wih, gimana goncangannya nik, berapa richter?? :d
selamat datang di jakarta mas anang, btw KD diajak ga? *lost focus*
ReplyDeleteBisa dibikin cerita tuh judulnya "Mas Anang di Jakarta" ha.ha..
ReplyDeleteOh iya kemarin sempat liat Mas Anang beserta rombongan TPC lainnya,
ReplyDeleteTaun depan harus dapet Photo bareng Mas Anang...ok Mas :D hix..ix..
Waahhh Hebat....Mas Anang n The Gank.
ReplyDeleteTiket Busway naik Rp.500,- ya mas. Dulu masih Rp.3000,- kalau pagi-pagi Rp.2000,- Tiketnya masih aku simpan buat kenang-kenangan. :D
Tapi hati-hati mas di blok M banyak copetnya.
aku tunggu kabar selanjutnya.
wadoooh.... pada jauh2 datang kesini nihhh... lha... gw.. gak jadi ikutan gara2 lembur ngedit grafik nota keuangan negara... wadohhhh... cie2... si om napa gak tilpon2 anak menteng om? bisa dijemput tuh klo mo ikutan... make alphard lagi... he..he..
ReplyDeleteakhirnya dirimu merasakan postinganku ttg metromini, manteb tho
ReplyDeleteiya nih tumben telat postingannya, kapok pora(kemacetan) ning jkt opo wes kangen
ReplyDeletewahh belum kaffah nih belum photo sama sang mega seleb, semoga masih ada next time :D
ReplyDeleteNembe anyaran numpak busway yo kang? Aq seng wes sering neng jakarta durung pernah numpak. Metromini nembe kaping 3
ReplyDeletekeknya enak tuh mas naek busway...dq blum pernah tuh..pengen juga siy!
ReplyDeleteini juga udah panjang, nang...
ReplyDeletekesimpulannya, kamu senang gak ama jkt ? aku mah gak betah. item upilku
wah wah hebats menyusurinya kok bener bener menyusuri jalan kaki yaks .. salam eknal anang
ReplyDeleteMas Anangku, Salam kenal yah...
ReplyDeleteAku "Nana" yang sempet ketemu di Wetiga Jl.Langsat (Salah satu dari temennya Mas Tape)
Keep in touch yah...
oalah.. perjuangan benar itu pakai jalan kaki menyusuri sudirman :) sampai sekarang saya masih belajar duduk yg benar di metro mini, soale kaki nggak muat dan badan suka terlempar kalo dia ngerem mendadak :D
ReplyDeletewah senanganya bisa ikut pesta bloger, oleh2nya mana nich,he2x :)
ReplyDeleteKebagian macetnya gak?? :D
ReplyDelete"Jakarta masa purba yang merupakan sebuah hutan dengan banyak tumbuhan tinggi ...."
ReplyDeleteAhh jarene sopo? Emang sampeyan pernah hidup di jaman purba? hihihiiii ..
mas anang lagi ga mood cerita aja udah ngetik panjang lebar, coba kalo lagi mood :-)
ReplyDeleteWeitt... Cak Anang hadir di Jakarta to? Waduh maaf, Cak, saat PB2008 saya malah sedang tidak fit sehingga nggak bisa menyambut Baginda Anang walaupun sudah ambil tiket di wetiga.
ReplyDelete@ Cebong Ipiet : metromini memang asyik! entertaining, terlalu murah tarip 2500 rupiah untuk aksi sport jantung dan kebut-kebutan yg disajikan di metromini. hahaha
ReplyDelete@ kenny : ora duwe mood lan tepar makcik :p
@ mercuryfalling : masih seneng di ndeso aja.. damai, nyaman, ga macet... wkwkwk..
@ Bana2 : salam kenal juga, nana. nice to meet you.
@ mpokb : berjalan di jakarta benar-benar pengalaman seru. naik metromini begitu mendebarkan...
ReplyDelete@ pyuriko : macet itu pasti gila, masuk blok m harus jalan kaki karna ga tahan macetnya... sabar bgt ya orang jakarta. tahan bgt gitu ama kemacetan, hahahaha... sabar tapi stress,....
@ Moes Jum : jarene buku sejarah e kang, hahahahaha
@ Moh Arif Widarto : padahal kepengen ketemu sampean jg... :(
itulah sarapan warga jakarta mas. macet, banjir, supir metromini bak pembalap f1 dlsb. laen kali kalo dateng jg lupa nyobain krl mas, keliling jakarta.
ReplyDeleteWeh mas anang jalan-jalan nih..
ReplyDeletewaaah kenmaren waktu pesta blogger aku malah ke bandung...gak bisa kopdar dg beberapa blogger lain nih, termasuk anang yg terkenal ituh... hehehehehe.....
ReplyDeletehehe,,
ReplyDeletekemaren dateng juga yah,,,
makasih ya dah mampir,,sering sering aja,,hehe
salam kenal,,
enagkan d surabayah to maz..
ReplyDeletepaling enak ya wes dihutan aj yang sepi... nyaman dan menyenangkan ^^
ReplyDeleteHemmm...saya pernah jalan juga di samping jembatan di foto yg paling atas... :D
ReplyDeletebegitulah jakarta..hi..
ReplyDeleteKl dijakarta saya lebih suka dirumah timbang pergi2..lah cm nyari makan aja butuh dijalan seharian..:p
btw...heboh bener keknya pesta blogger tahun ini..
gongxi gongxi buat blogger semua..:))
kapan yo aku melu acara ngene... ah tugas negara menanti dan masyarakat butuh citra fiskus yang nggak dikit2 naik pesawat hanya utk acara pribadi... :)
ReplyDelete---ngeles ae...
senengnya bisa ikut pesta blogger, tahun depan bisa ikut ndak ya hiksZz
ReplyDeleteWow, nyampe juga nih ke Jakarta. Btw, kaum tua ada di sebelah mana nih foto2nya?
ReplyDeleteahh...hutan beton bikin merinding bulukuduq ini. Coba kalau mas anang sejam aja di perempatan senen pasti makin item deh.
ReplyDeleteCuma hari sabtu saja nyaman naik transjakarta, selebihnya, boleh rasakan sendiri, khususnya hari kerja pukul 18:30 :)
ReplyDeletejadi nama nggersik.com ditinggal?
ReplyDeletehehehehehe....
hahaha lumayan niyh jalan2nya bisa dinikmatin..kapan lagi khan jalan2 keliling jakarta sesama blogger.. biasanya khan sendiri ato ma keluarga..:P
ReplyDeletehahaha... enak kan naik busway itu? :D
ReplyDeletebtw, ditunggu postingan PB-nya ya mas anang. ;)
Dasar pendatang, wekekeke. Awas, enek razia KTP lho!
ReplyDeleteemang pestanya dimana seh, kok itu kaya di daerah Karet yah :D
ReplyDeleteweleh weleh mang Anang ampe juga di Jakarta...
ReplyDeletewew... berkesan sekali neh dengan jakarta & pesta blogger ...
ReplyDeletedari ujung timur ke barat :)
wew... berkesan sekali neh dengan jakarta & pesta blogger ...
ReplyDeletedari ujung timur ke barat :)
wew... berkesan sekali neh dengan jakarta & pesta blogger ...
ReplyDeletedari ujung timur ke barat :)
begitulah jakarta mas..
ReplyDeleteamburadul, acakadut.. macet luar binasa pas jam berangkat atw pulang kerja. giliran jalanan lancar, malah banyak yg bingung.. lautan motor.. sopir angkot dan metromini yg ga tau sopan santun.. blom lagi langganan banjir.. butuh lebih banyak angkutan massa yang manusiawi.. transjakarta dan kereta KRL AC. yang dah rongsok, buang ajalah..
Anang, ceritamu membuatku tersenyum-senyum sendirian di depan komputer. Ya, itulah Jakarta, kotaku tercinta, yang telah memberikan kehidupan buatku sejak 28 tahun yang lalu.
ReplyDeleteDan seperti itulah...dan jika terbiasa, kalau mereka nggak ngebut malah stres, artinya jalanan lagi macet alias berhenti total.
Hmm...keliling Jakarta naik busway asyik lho...bisa berpetualang sampai ke kota lama, ke kebon binatang, juga tempat asyik lainnya.
Saya baru sadar, berfoto dijembatan asyik juga ya...dan bisa bilang itu foto di Hongkong.... hehehe.. ya memang seperti itu di Hongkong, bahkan antara gedung satu dan lainnya tersambung dengan jembatan...dibawah tanah dari gedung merupakan jalur subway.
@ Mas Koko : hayo, jembatan dimana itu mas? :p
ReplyDelete@ maya : yap, betul gambar pertama di daerah karet. pestanya ada di gedung bppt, jl thamrin.
Mas Anang ikut balapan di Jakarta? hehehe
ReplyDeletekeliru ding... ikut senam jantung rupanya...
Jakarta, kota kenangan ups... jakarta kota yang ramai... bikin pusiiiing... tapi ada yang bagus2 juga koq... :)
Btw, seru ya mas bisa ikutan pesta blogger... pengen tahu sambungannya nih.. *ada ga ya?*
sayang sekali saya ndak bisa ikut
ReplyDeletehu' uh
wah pak anang habis berkunjung ya ke jakarta.. kmrn hadir ya bos ke pesta blogger?? waduh...
ReplyDeletesaya titip salam aja buat mas yang pake baju kotak2 merah. senyumnya merontokkan gigi... ehemm... jyahahaha...
ReplyDelete*langsung mingkem dibalang panci*
sayang tidak bertemu Anang yg populer itu :d komennya aja dah mau 90 :D
ReplyDeleteakhirnya ketemu juga bos, he2... sayang kg bisa foto2 ya..... (halah)...
ReplyDeleteWaduh... postingan kali ini kok "ngetokke" katroke, hehehe... mesti opo2 dituding karo gumun, kekekekek
ReplyDeleteheemm2 gitu ya..
ReplyDeletesaiah belum pernah ke jakarta sih mas..
gak tau mesti nyari apa kesana..hihi..
kalo kesana lagi,
titip salam ama tugu monas ya!!!hehe
kok kemaren nggak lihat anang ya???
ReplyDeletesbnre q pengen kntak privat kro pean iku pingin bljar ngeblog, pye carane...kyoe pean pakare blog,mhon sudi kirax q diajari. kiro2 pye...pean ngalek ngendi...
ReplyDeletewalah, aku kirain anangnya KD, ternyata .....
ReplyDeleteprogram bang Foke adlh akan meningkatkan kualitas jakarta, ningkatin gedung, ningkatin banjir, ningkatin kemiskinan ahh poko'e sing penting ningkat terus dahhh:D
ReplyDeletewelkam 2 d'jang-gel!